Thursday 22nd of May 2025
×

Video Guru Madrasah Bone Viral Media Sosial X Twitter Hingga Instagram, Polisi Langsung Tindak Tegas

Video Guru Madrasah Bone Viral Media Sosial X Twitter Hingga Instagram, Polisi Langsung Tindak Tegas

--

INDONITY.com – Pada artikel berikut ini adalah informasi mengenai video viral Guru Madrasah Bone yang tidak boleh kamu lewatkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!

Media sosial menjadi salah satu tempat berbagi informasi tercepat. Kamu bisa akses seluruh berita di belahan dunia hanya dengan ponsel pintarmu itu. Tak hanya itu, terkadang juga terdapat berbagao foto dan video berkonotasi negatif yang mudah diakses. 


Foto atau video yang viral selalu menjadi incaran banyak orang. Seperti halnya video viral Guru Madrasah Bone yang jadi perbincangan hangat. Lantas, apa sih isi dari video tersebut? Baca artikel ini sampai habis untuk mendapatkan jawabannya ya!

Read more: Video Video Kepala Desa Lamongan Viral Media Sosial Twitter Hingga TikTok, Kacau! Mesum Bareng Sekdes Sendiri

Read more: Nonton Drachin Kelembutan yang Hilang Sub Indonesia Full Episode Wanita Kaya Menemukan Putrinya Yang Hilang

Isi Video Viral Guru Madrasah Bone

Melansir dari berbagai sumber, warga Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, dihebohkan dengan beredarnya video asusila berdurasi 9 detik yang diduga melibatkan seorang oknum guru berinisial IR (30) yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di salah satu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di Kabupaten Bone. Video tersebut menyebar luas melalui media sosial, seperti TikTok dan Instagram.

Kepolisian Resor (Polres) Sinjai saat ini tengah memburu pelaku penyebaran video yang telah menjadi perbincangan publik. Dalam video tersebut, nama sekolah tempat salah satu warga mengajar serta fotonya secara eksplisit ditampilkan di bagian akhir video, meski belum ada bukti kuat bahwa orang yang ada dalam video adalah yang bersangkutan.

Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Polres Sinjai, IPDA Sudirman, membenarkan adanya laporan terkait penyebaran konten pornografi tersebut. Ia menyebut, laporan diajukan oleh seorang perempuan berinisial IR (30), yang merasa identitasnya disalahgunakan dalam video tersebut.

Sumber:

LATEST NEWS